Strategi Guru Terhadap Hambatan Perkembangan Sosial Anak Usia Dini

Fadila Rahmah, Elan Elan, Risbon Sianturi

Abstract


Perkembangan sosial merupakan kemampuan seseorang dalam berprilaku pada suatu interaksi dengan orang lain di lingkungan sekitar dengan unsur sosialisasi dan sesuai dengan tuntunan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan memaknai interaksi sosial anak dengan lingkungan sekolah, hambatan interaksi sosial anak yang sering muncul di lingkungan sekolah, serta mendeskripsikan strategi efektif yang digunakan oleh guru dalam mengatasi permasalahan hambatan interaksi sosial.  Hasil observasi awal yang dilakukan oleh peneliti menunjukkan bahwa seorang anak pada aspek perkembangan perilaku sosial dapat dikatakan belum berkembang, sehingga perlu adanya berbagai stimulasi yang sesuai agar perkembangan sosialnya dapat lebih optimal. Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seorang anak berusia 6 tahun memiliki beberapa hambatan pada interaksi sosial yang tidak sesuai dengan usianya atau berbeda dengan teman sebaya pada umumnya. Maka dari itu beberapa strategi guru yang diimplementasikan cukup efektif dalam mengatasi permasalahan interaksi sosial anak.

Keywords


Anak Usia Dini; Interaksi Sosial; Strategi Guru

Full Text:

PDF Turnitin

References


Chaer, M. T., & Octofrezi, P. (2021). Perkembangan Sosial dan Kemampuan Sosialisasi Anak Pada Lingkungan Sekitar. Kariman: Jurnal Pendidikan Keislaman, 9(1), 1–14. https://doi.org/10.52185/kariman.v9i1.160

Desmariani, E., Nofriyanti, Y., Roza, D., & Wulandari, M. (2025). Stimulasi perkembangan sosial emosional, bahasa, kognitif dan fisik anak usia dini. Jurnal Pendidikan Tambusai, 9(1), 3418–3427. http://jptam.org/index.php/jptam/article/view/25692

Dwi Nur Rahma Mardiyani, R., & Widyasari, C. (2023). Interaksi teman sebaya dalam mengembangkan perilaku sosial anak usia dini. Murhum: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 416–429. https://doi.org/10.37985/murhum.v4i2.329

Hamidatur, R. B. U. R. (2020). Metode penelitian kualitatif. (Jakarta: Pustaka Ilmu)

Imadduddin, Y. H. (2018). Teknik pengumpulan data. http://uin-antasari.ac.id

Istianti, T. (2015). Pengembangan keterampilan sosial untuk membentuk perilaku sosial anak usia dini. Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini

Marinda, L. (2020). Teori perkembangan kognitif Jean Piaget dan problematikanya pada anak usia sekolah dasar. An-Nisa Journal of Gender Studies, 13(1), 116–152. https://doi.org/10.35719/annisa.v13i1.26

Masnaini, B. S., Ali, N., Ramdhani, S., & Hasanah, U. (2022). Strategi guru dalam meningkatkan perkembangan sosial anak usia 5–6 tahun di TK PGRI Dahlia Lombok. Academia.edu. https://www.academia.edu/31661651/mengenal_anak_berkebutuhan_khusus

Mayar, F. (2013). Perkembangan Sosial Anak Usia Dini Sebagai Bibit Untuk Masa Depan Bangsa. Al-Ta lim Journal, 20(3), 459-464. doi:https://doi.org/10.15548/jt.v20i3.43

Pekdogan, S. (2016). Investigation of the effect of story-based social skills training program on the social skill development of 5–6 year-old children. Egitim ve Bilim, 41(183), 305–318. https://doi.org/10.15390/EB.2016.4618

Penulis, I., & Sallu, S. (2024). Pengembangan keterampilan sosial-emosional pada anak usia dini melalui aktivitas bermain. Sulawesi Tenggara Educational Journal, 4(3). http://jurnal-unsultra.ac.id/index.php/seduj

Permana, O. (2021). Perkembangan sosial dan kemampuan sosialisasi anak pada lingkungan sekitar.

Rahayu Tresna Dewi, A., Mayasarokh, M., & Gustiana, E. (2020). Perilaku sosial emosional anak usia dini. Jurnal Golden Age, 4(1), 181–190.

Ramadan, S. (2024). Strategi Guru dalam Mengembangkan Sosial Emosional Anak Usia Dini. Mitra Ash-Shibyan: Jurnal Pendidikan dan Konseling, 7(01), 19-30. https://doi.org/10.46963/mash.v7i01.1396

Risbon Sianturi. (2023). Entrepreneurship dalam perspektif PAUD (A. R. Afrilianti & T. Ratnasari, Eds.). Alfabeta.

Rizki, N. jimatul. (2022). Teori Perkembangan Sosial dan Kepribadian dari Erikson (Konsep, Tahap Perkembangan, Kritik & Revisi, dan Penerapan). Epistemic: Jurnal Ilmiah Pendidikan, 1(2), 153–172. https://doi.org/10.70287/epistemic.v1i2.13

Setiawan, S. & Elnawati. E. (2023). Pengembangan sains dalam pendidikan anak usia dini melalui metode eksplorasi lingkungan sekitar. HumanTech: Jurnal Ilmiah Multi Disiplin Indonesia, 2(9), 2054-2067. https://journal.ikopin.ac.id/index.php/humantech/article/view/3649

Setiawan, M. H. Y. (2017). Permainan Kooperatif Dalam Mengembangkan Keterampilan Sosial Anak Usia Dini. Jurnal Audi: Jurnal Ilmiah Kajian Ilmu Anak Dan Media Informasi PAUD, 1(1). https://doi.org/10.33061/ad.v1i1.1207

Wicaksono, B. R., & Laeli, S. (2024). Penggaruh Lingkungan Keluarga Terhadap Perkembangan Sosial-Emosional Anak. Karimah Tauhid, 3(7), 7637–7643. https://doi.org/10.30997/karimahtauhid.v3i7.14132Yuliani, W. (2018). Metode penelitian deskriptif kualitatif dalam perspektif bimbingan dan konseling. Quanta, 2(2), 21–30. https://doi.org/10.22460/q.v2i1p21-30.642

Zahro, I. F., Atika, A. R., & Westhisi, S. M. (2019). Strategi pembelajaran literasi sains untuk anak usia dini. Jurnal Ilmiah POTENSIA, 4(2), 121–130. https://doi.org/10.33369/jip.4.2.121




DOI: https://doi.org/10.31326/jcpaud.v8i1.2268

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Editorial Address

Universitas Trilogi jakarta

Jalan TMP Kalibata No.1, RT.4/RW.4, Duren Tiga, Kec. Pancoran, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12760